Sebagai pelopor perjuangan kaum perempuan, Pahlawan Nasional Raden Adjeng Kartini telah menjadi simbol persamaan gender dan emansipasi wanita Indonesia. Kekuatan seorang perempuan sesunggunya tercermin dari sosok R. A. Kartini, dimana tokoh ini mampu melepas belenggu kaum perempuan.
Hal tersebut diungkapkan Bupati David Bobihoe Akib dalam puncak peringatan HUT Kartini ke-134 tingkat Kabupaten Gorontalo yang berlangsung di Pondopo Lembah Baliem Yonif 713 Gorontalo, Senin (29/4).
Dalam agenda tersebut hadir para ibu-ibu yang tergabung dalam GOW (gabungan organisasi wanita), masing-masing Wakil Ketua TP. PKK, Ketua Dharma Wanita Persatuan, Ketua Persit Kartika Chandra Kirana, Ketua Bhayangkari, Ketua Dharma Yukti Karini, Ketua Adhiyaksa Dharma Karini, dan Ketua PIAD Kabupaten Gorontalo.
Untuk pelaksanaan Hari Kartini tingkat Kabupaten Gorontalo tahun ini, dimotori langsung oleh Persit Kartika Chandra Kirana Yonif 713. Acara pun berlangsung meriah diisi dengan penampilan ibu-ibu persit dan kontes busana kebaya yang diperankan anak-anak TNI. Tak hanya itu, turut memeriahkan HUT Kartini ke-134 tersebut para lansia yang membawakan tiga buah lagu yang bersentuhan dengan kehidupan dan peran kaum perempuan. Peringatan Hari Kartini Kabupaten Gorontalo juga diwarnai dengan berbagai lomba kesenian dan bhakti sosial.
Satu hal yang membanggakan di tubuh GOW Kabupaten Gorontalo, organisasi-organisasi yang digerkkan kaum perempuan didaerah ini telah sepakat akan mengambil bagian pada pelaksanaan hari-hari besar yang berkenaan dengan perempuan.
Posting Komentar
Ingin memberikan komentar tapi belum memiliki E-Mail silahkan pilih status anonymous maka anda bebas berkomentar terbuka untuk umum